Tips Penyimpanan yang Tepat untuk Bawang Merah agar Awet

 

Bawang merah adalah salah satu bahan makanan yang umum digunakan di hampir semua masakan di seluruh dunia. Namun, jika tidak disimpan dengan benar, bawang merah cenderung cepat membusuk dan kehilangan kualitasnya. Dalam artikel ini, kami akan membahas beberapa tips penyimpanan yang tepat untuk bawang merah agar dapat tetap awet lebih lama. Dengan penanganan yang benar, Anda dapat menghindari pemborosan dan selalu memiliki bawang merah segar di dapur Anda.

1. Pilih Bawang Merah Berkualitas

Tips pertama dimulai dari pemilihan bawang merah yang berkualitas. Pilih bawang merah yang utuh, keras, dan bebas dari kerusakan. Hindari memilih bawang merah yang sudah terlihat berkecambah atau memiliki tanda-tanda busuk. Semakin segar bawang merah yang Anda beli, semakin lama masa penyimpanannya.

2. Hindari Tempat yang Terlalu Lembap

Kelembapan adalah musuh utama bawang merah. Untuk menghindari pertumbuhan jamur dan pembusukan, bawang merah sebaiknya tidak disimpan di tempat yang terlalu lembap. Kebanyakan peti penyimpanan sayuran di lemari es memiliki pengaturan kelembapan yang dapat disesuaikan; pastikan pengaturan kelembapan berada pada level yang rendah.

3. Jangan Mencuci Bawang Merah Sebelum Disimpan

Saat Anda baru saja membeli bawang merah, hindari mencucinya sebelum disimpan. Kelembaban tambahan akibat mencucinya dapat mempercepat pembusukan. Cuci bawang merah hanya ketika Anda akan menggunakannya.

4. Simpan di Tempat yang Sejuk dan Gelap

Penyimpanan bawang merah yang tepat adalah di tempat yang sejuk dan gelap. Sebaiknya letakkan bawang merah di tempat yang memiliki sirkulasi udara yang baik, seperti di rak-­rak atau keranjang terbuka di lemari es. Hindari menyimpannya di lemari es bersama dengan bahan makanan lain yang bisa memberikan aroma yang kuat.

5. Gunakan Wadah Khusus

Jika Anda ingin bawang merah Anda tetap awet lebih lama, pertimbangkan untuk menggunakan wadah penyimpanan yang dirancang khusus untuk itu. Wadah penyimpanan bawang merah biasanya memiliki ventilasi yang baik untuk menjaga sirkulasi udara dan mengurangi kelembapan di sekitarnya.

6. Hindari Menyimpan Dekat dengan Kentang

Kentang dan bawang merah adalah dua bahan makanan yang sering disimpan bersama-sama di dapur. Namun, ini adalah kesalahan umum. Kentang dapat mempercepat pembusukan bawang merah karena mengeluarkan gas etilen yang merangsang pertumbuhan tunas. Sebaiknya simpan kentang dan bawang merah terpisah.

7. Potong Bawang Merah yang Tidak Dibutuhkan

Jika Anda memiliki bawang merah yang mulai membusuk atau memiliki tanda-tanda busuk, segera potong bagian yang terkena busuk. Hal ini akan membantu memperpanjang umur bawang merah yang masih sehat. Pastikan untuk memeriksa bawang merah secara berkala agar Anda dapat mengambil tindakan cepat jika ada bagian yang sudah membusuk.

8. Simpan Bawang Merah dengan Akar dan Batangnya

Jika Anda membeli bawang merah dalam bentuk umbi lengkap dengan batang dan akar, pertimbangkan untuk membiarkannya tetap terhubung. Ini akan membantu mempertahankan kualitas bawang merah lebih lama karena batang dan akar berfungsi sebagai aliran nutrisi.

9. Gunakan Sarung Tangan saat Menangani Bawang Merah

Bawang merah mengandung senyawa sulfur yang dapat menempel pada tangan dan meninggalkan bau yang kurang sedap. Jika Anda ingin menghindari bau tangan yang tidak enak, gunakan sarung tangan saat menangani bawang merah. Ini juga membantu mengurangi risiko alergi kulit terhadap senyawa sulfur.

10. Panen Bawang Merah Anda dengan Tepat

Jika Anda menanam bawang merah di kebun sendiri, pastikan untuk memanennya dengan tepat. Ketika bawang merah mencapai ukuran yang sesuai dan tunasnya sudah mulai layu, ini adalah tanda bahwa bawang merah siap untuk dipanen. Panen dengan hati-hati dan biarkan bawang merah mengering selama beberapa hari sebelum Anda menyimpannya.

11. Simpan Bawang Merah dalam Jaring atau Kantong Kertas

Jika Anda tidak memiliki wadah penyimpanan khusus untuk bawang merah, Anda dapat menyimpannya dalam jaring atau kantong kertas. Ini memungkinkan udara bergerak dan membantu mengurangi kelembapan di sekitar bawang merah.

12. Jangan Menyimpan Bawang Merah di Lemari Es

Salah satu kesalahan umum adalah menyimpan bawang merah di dalam lemari es. Suhu dingin lemari es dapat merangsang pertumbuhan tunas pada bawang merah. Sebaiknya, simpan bawang merah di tempat yang sejuk, tetapi jauh dari lemari es.

Dengan mengikuti tips penyimpanan yang tepat untuk bawang merah, Anda dapat memastikan bahwa bawang merah Anda tetap awet lebih lama, menghindari pemborosan, dan selalu memiliki bahan makanan yang penting ini siap digunakan dalam berbagai hidangan lezat. Jangan lupa untuk memeriksa bawang merah secara berkala dan membuang yang sudah tidak layak pakai. Dengan demikian, Anda dapat menikmati kualitas bawang merah yang prima dalam masakan Anda.

Leave a Comment