Apa Hubungan Antara Tamarillo dan Terong Belanda?

  

Tamarillo dan terong belanda adalah dua nama yang merujuk pada buah yang sama, yaitu buah dari tanaman perdu jenis terong-terungan yang tergolong ke dalam famili Solanaceae. Buah ini memiliki bentuk yang lonjong, warna yang merah atau kuning, dan rasa yang asam atau manis. Buah ini kaya akan vitamin C, A, B kompleks, kalsium, fosfor, besi, dan karotenoid. Buah ini dapat diolah menjadi berbagai produk, seperti jus, saus, acar, manisan, atau pie.

Asal Usul Nama Tamarillo dan Terong Belanda

Nama tamarillo berasal dari bahasa Spanyol, yaitu tomate de árbol, yang berarti tomat pohon. Nama ini diberikan karena buah ini memiliki bentuk yang mirip dengan tomat, namun tumbuh di pohon, bukan di semak. Nama ini kemudian disingkat menjadi tamarillo oleh para petani di Selandia Baru, yang merupakan salah satu negara penghasil buah ini.

Nama terong belanda berasal dari sejarah penyebaran buah ini di Indonesia. Buah ini diperkenalkan oleh orang Belanda pada masa penjajahan Belanda di Indonesia. Oleh karena itu, buah ini dinamakan terong belanda, meskipun buah ini bukan berasal dari Belanda, melainkan dari Amerika Selatan.

Perbedaan Tamarillo dan Tomat

Meskipun tamarillo dan tomat memiliki bentuk yang mirip, namun keduanya memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Berikut adalah beberapa perbedaan antara tamarillo dan tomat:

– Tamarillo memiliki ukuran yang lebih besar dan bentuk yang lebih lonjong daripada tomat. Tamarillo memiliki panjang sekitar 5-10 cm, sedangkan tomat memiliki panjang sekitar 2-5 cm.

– Tamarillo memiliki kulit yang halus, mengkilap, tipis, dan berwarna merah atau kuning. Tomat memiliki kulit yang lebih tebal, kasar, dan berwarna merah atau hijau. Kulit tamarillo memiliki rasa yang pahit, sehingga biasanya dikupas sebelum dimakan. Kulit tomat memiliki rasa yang netral, sehingga bisa dimakan beserta kulitnya.

– Tamarillo memiliki daging yang padat, berair, dan berwarna oranye atau merah. Tomat memiliki daging yang lembut, berair, dan berwarna merah atau hijau. Daging tamarillo memiliki rasa yang asam atau manis, tergantung pada varietasnya. Daging tomat memiliki rasa yang asam atau sedikit manis.

– Tamarillo memiliki biji yang kecil, hitam, dan banyak. Tomat memiliki biji yang besar, kuning, dan sedikit. Biji tamarillo memiliki rasa yang pedas, sehingga biasanya dibuang sebelum dimakan. Biji tomat memiliki rasa yang netral, sehingga bisa dimakan beserta bijinya.

Manfaat Tamarillo untuk Kesehatan

Tamarillo memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, berkat kandungan gizi yang tinggi di dalamnya. Berikut adalah beberapa manfaat tamarillo untuk kesehatan:

– Meningkatkan daya tahan tubuh. Tamarillo mengandung vitamin C yang berperan dalam melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Vitamin C juga berperan dalam produksi dan fungsi sel darah putih, yang merupakan bagian penting dari sistem kekebalan tubuh. Sel darah putih membantu melawan infeksi dan penyakit.

– Membantu mencegah obesitas. Tamarillo mengandung serat yang larut, yang dapat membantu menurunkan berat badan. Serat yang larut dapat membantu mengurangi nafsu makan, meningkatkan rasa kenyang, dan mengurangi penyerapan lemak dan gula dalam usus. Serat yang larut juga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dan gula darah dalam tubuh.

– Mengurangi risiko penyakit jantung. Tamarillo mengandung antosianin dan karotenoid, yang merupakan senyawa antioksidan yang dapat membantu melindungi jantung dari kerusakan. Antosianin dan karotenoid dapat membantu menurunkan tekanan darah, meredakan peradangan, dan meningkatkan sensitivitas insulin. Hal ini dapat membantu mencegah penyakit jantung koroner dan stroke.

– Menurunkan tekanan darah. Tamarillo mengandung kalium, yang merupakan mineral yang berperan dalam mengatur tekanan darah. Kalium dapat membantu mengendurkan pembuluh darah, sehingga darah dapat mengalir dengan lebih lancar. Kalium juga dapat membantu mengeluarkan kelebihan natrium dalam tubuh, yang dapat menyebabkan tekanan darah tinggi.

Demikianlah artikel tentang hubungan antara tamarillo dan terong belanda. Selamat mencoba dan semoga berhasil.

Source: 

(1) 5 Fakta Menarik Tamarillo: Terong Belanda yang Mirip Tomat – IDN Times. https://www.idntimes.com/science/discovery/nanda-putri-pratiwi/fakta-menarik-tamarillo-terong-belanda-yang-mirip-tomat-c1c2.

(2) 11 Manfaat Terong Belanda untuk Kesehatan – Hello Sehat. https://hellosehat.com/nutrisi/fakta-gizi/manfaat-terong-belanda-untuk-kesehatan/.

(3) Pie Tamarillo) Untuk Meningkatkan Pangan Lokal. http://eprints.unm.ac.id/20210/1/artikel.pdf.

(4) Ini 7 Cara Makan Terong Belanda yang Enak dan Sehat. http://blog.sayurbox.com/7-cara-makan-terong-belanda/.

Leave a Comment